INOVASI TEKNIK PIJAT OKSITOSIN DAN MARMET SERTA PEMBERIAN PROTEIN PROBIOTIK UNTUK PENCEGAHAN TERJADINYA STUNTING


Penulis: 

Umi Salamah, S.ST., M.Kes. 

Prof. Drh. Hj. Endang Purwati R.N., M.S., Ph.D. 

Siti Muslima W. Udi, M.Tr.Keb. 

Rifa’at Hanifa Muslimah, S.Tr.Keb., M.H. 

 

Editor: 

Umi Salamah, S.ST., M.Kes. 

Siti Muslima W. Udi, M.Tr.Keb. 

  

ISBN :  

 

Desain Sampul dan Tata Letak:  Abu Syahla Khairun 

 

Penerbit : Mitra Ilmu 

 

Ukuran : 23 x 15 cm (Standar UNESCO) 

 

Kantor:  

Jl. Talak Salapang (Dekat Kampus UNISMUH Makassar) 

Hp. 081340021801/ 0852-9947-3675/ 0821-9649-6667 

Email : mitrailmua@gmail.com  

Website : www.mitrailmumakassar.com 

Anggota IKAPI Nomor: 041/SSL/2022 

 

Cetakan pertama: Agustus 2025  



SINOPSIS :

Masalah stunting masih menjadi tantangan besar dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan anak di Indonesia. Berbagai strategi telah dilakukan, baik dalam bentuk intervensi gizi, edukasi masyarakat, maupun peningkatan akses layanan kesehatan. Namun, angka kejadian stunting yang masih tinggi menuntut adanya pendekatan inovatif, praktis, dan berbasis bukti. Buku ini hadir sebagai bentuk kontribusi ilmiah dalam mendukung program percepatan penurunan stunting, khususnya melalui intervensi sederhana namun efektif seperti teknik pijat oksitosin, metode marmet, dan pemberian protein probiotik.

Pijat oksitosin dan metode marmet terbukti membantu memperlancar produksi ASI, yang merupakan sumber nutrisi utama bagi bayi, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan. Sementara itu, protein probiotik menjadi suplemen potensial yang mendukung sistem imun dan pertumbuhan anak secara optimal. Kombinasi ketiga pendekatan ini tidak hanya memperkuat fondasi kesehatan bayi sejak dini, tetapi juga memperkaya praktik keperawatan dan kebidanan berbasis evidence-based practice.

Buku ini disusun untuk memberikan pemahaman teoritis dan panduan praktis bagi para tenaga kesehatan, mahasiswa, peneliti, serta semua pihak yang peduli terhadap tumbuh kembang anak. Diharapkan buku ini dapat menjadi referensi yang aplikatif dalam program edukasi, pelatihan, maupun implementasi di lapangan, khususnya di wilayah yang memiliki prevalensi stunting tinggi.


Popular Posts